Friday, May 3, 2013

Janis dan Varietas Tanaman Pisang

Pisang banyak sekali jenis dan macamnya. Ada pisang yang memang khusus untuk dimakan, ada yang digunakan sebagai tanaman hias, dan ada juga yang hanya dimabil seratnya. Beberapa bagian dan jenis pisang memiliki khasiat sebagai obat Untuk yang dapat di makan, pisang memiliki bayak jenis yang kesemuanya dapat memberikan nutrisi kepada tubuh manusia. Penggolongan jenis pisang dapat didasarkan pada morfologi tanaman pisang, tekstur buah, atau juga kegunaan pisang itu sendiri. 

Berikut merupakan jenis-jenis pisang yang dapat dimakan: 

1. Kelompok Pisang Ambon 
a. Merupakan pisang yang paling popular unuk konsumsi segar. Namun demikian, juga dapat dikonsumsi dalam bentuk keripik dan sale. 

b. Memiliki ciri morfologi sebagai berikut 
- Tinggi pohon hingga 3 meter dengan lingkar batang hingga 60 m, berwarna hijau dan memiliki bercak kehitaman. 
- Panjang daun hingga 3 meter dengan lebar 40-65 cm dan terkadang berlapis lilin tipis. Panjang tandan buah 40-50 cm, merunduk dan berbul halus. 
- Jantung berbentuk buat telur, kelopak berwarna ungu sebelah luar dan merah jambu sebelah dalam. 
- Sisir berjumlah 7-10 dan setiap sisir berisi 10-16 buah. 
- Buah berbentuk silinder, sedikit melengkung, panjang, dan tidak berbiji. 
- Kulit buah agak tebal 
- Warna daging buah puti atau putih kekuningan, berasa manis, lunak, dan beraroma. 
- Berbunga pada umur 11-12 bulan dan buah masak 4-5 bulan setelah berbunga. 

c. Termasuk pisang ambon adalah ambon putih, kuning, hijau, lumut, badak, angling, dan Cavendish.

2. Kelompok pisang raja 
a. Memiliki karakteristik morfologi sebagai berikut: 
- Buah mirip pisang ambon namun memiliki kulit lebih tebal. Berwarna kuning muda, kuning tua, dan juga ada yang berwarna merah daging. 
- Tinggi 2,5-3 m, dengan lingkar batang 0,4-0,5 meter, berwarna hijau dengan bercak coklat kehitaman. 
- Panjang daun hingga 2,8 m, dan lebar 60 cm, berwarna hijau. 
- Tandan buah dapat mencapai 40-60 cm, merunduk, dan berbulu halus. 
- Jantung berbentuk bulat telur, kelopak berwarna ungu sebelah luar dan merah sebelah dalam. 
- Sisir berjumlah 6-8 dengan buah tiap sisir berjumlah 12-13. 
- Daging buah berwarna putih kekuningan, tidak berbiji, rasa agak manis sampai manis, dan kurang beraroma. 
- Berbunga pada umur 14 bulan dan masak sekitar 160 hari setelah berbunga.

b. Termasuk dalam pisang jenis ini adalah songit, raja bulu, barangan, sere, udang, potho, dan pulo. 

3. Kelompok pisang mas 
a. Cirri morfologi tanaman pisang mas adalah sebagai berikut: 
- Tinggi pohon 2 eter dengan lingkar batang 28 cm, bercak coklat tua kemerah-merahan. 
- Panjang daun 90-110 cm, lebar hingga 27 cm berwarna hijau. 
- Tandan buah pendek, merunduk, dan berbulu halus. 
- Jantung berbentuk bulat telur dan berwarna ungu sebelah luar dan berwarna merah sebelah dalam. 
- Sisir berjumlah 4-6 tiap sisir berjumlah 6-8 buah. 
- Buah berbentuk silinder dengan ujung yang running 
- Kulit tipis berwarna kuning mas. 
- Daging buah berwarna krem, raa manis sampai agak kesat, dan kurang beraroma. 
- Berbuah pada umur 12 bulan, dan buah masak 3,5 bulan setelah berbunga. 

b. Yang termasuk pisang mas adalah Pisang lampung susu, empat puluh hari, muli, dan pisang seribu. 

4. Kelompok pisang kapok 
a. Lebih banyak digunakan untuk pisang olahan. 

b. Memiliki cirri morfologi sbagai berikut: 
- Tinggi 3 m dengan lingkar batang 40-50 cm, berwarna hijau dan memiliki bercak coklat kehitaman. 
- Panjang daun 1,8 dan lebarnya 50-60 cm , berlapis lilin pada permukaan sebelah bawah. 
- Panjang tandan buah 30-60 cm, merunduk, da tidak berbulu halus. 
- Jantung berbentuk bulat telur, agak melebar, kelopak bunga berwarna ungu sebelah dalam dan merah sebelah dalam.
- Terdapat 5-9 sisir dengan jumlah buah 10-14. Berpenampang segitiga, segiempat, atau juga bulat. 
- Daging buah berwarna putih kekuningan rasa kurang manis, lunak dengan tekstur yang agak berkapur. 

c. Yang termasuk adalah pisang kapok kuning, gajih putih, gajih kuning, saba, siem, cangklong, dan kates. 

5. Kelompok pisang tanduk 

a. Cirri morfologis sebagai berikut: 
- Tinggi pohon 3 m dengan lingkar batang 63-69 cm, berwarna coklat muda dengan bagian atas berwarna merah jambu. 
- Panjang daun 190-210 cm, lebar 70-85 cm dengan tangkai daun berwarna merah muda. 
- Pajang tandan buah 50-60 cm, merunduk, sisir buah berjumlah 1-5 dengan 10-12 buah setiap sisir. 
- Buah berbentuk silinder panjang, berkulit tebal, dengan daging berwarna putih atau kekuningan, rasa tidak manis sampai agak masam 
- Jantung berbentuk bulat telur, kelopak berwarna ungu sebelah luar dan merah sebelah dalam. 
- Berbunga pada umur 14-15 bulan dan masak dalam 4-5 bulan setelah berbunga. 
- Termasuk dalam kelompok jenis bunga ini adalah galek, karayunan, candi, kapas, dan pisang nangka. 

6. Kelompok pisang uli

a. Cirri morfologis sebagai berikut: 
- Pohon kecil dan langsing, tinggi 2-2,5 m, lingkar batang 25-35 cm, warna hijau pucat atau kemerah-merahan. 
- Daun berukuran kecil, panjang hingga 2m, berwarna hijau dengan tangkai daun kadang berwarna merah muda. 
- Tandan buah kecil dan pendek 1,5-1,7m, berbulu halus, merunduk dengan 4-8 sisir. 
- Buah kecil dan langsing, panjang 10 cm, berkulit tipis, warna daging putih atau kekuningan, kurang manis, dan agak lembek. 

b. Yang termasuk pisang uli adalah pisang jantan, lidi, jari buaya, kayu, dan pisang ampyang. 

7. Kelompok pisang kluthuk 
a. Memiliki cirri morfologi sebagai berikut: 
- Tinggi pohon 3 m, batang 60-70 cm, berwarna hijau dengan atau tanpa bercak coklat kehitaman 
- Daun besar dan panjang, kadang berlapis lilin tipis, sukar sobek. 
- Tandan buah panjangnya 80-100 cm dengan 5-7 sisir dan tiap sisir berjumlah 12-18 buah yang bersusun rapat. 
- Buah berpenampang segi tiga atau empat, berkulit tebal, daging berwarna putih, rasa kurang manis, teksturnya agak kasar.
b. Termasuk dalam kelompok pisang ini adalah batu, wulung, dan manggala. 

Sumber: Rukmana, Rahmat. 2006. Usaha Tani Pisang. Kanisius, Yogyakarta. 

1 comment: